Phuket, Sepotong Surga di Andaman (1)

Pernah nonton film nya Leonardo di Caprio yang judulnya ‘The Beach’? bukan, bukan yang tentang kapal gede tenggelam itu, tapi tentang pantai tersembunyi di sebuah pulau di laut andaman. Nah, yang udah pernah nonton tentu familiar dengan pulau di Thailand yang bernama Phuket.

The Beach
The Beach

Phuket adalah salah satu destinasi wisata utama yang menjadi primadona Thailand. Pulau ini tidak pernah sepi dari turis-turis mancanegara, baik Asia, Eropa, Australia, Amerika. Bisa dibilang setiap benua ada perwakilan turisnya di pulau ini.

Dari Bangkok, Phuket dapat dijangkau melalui jalur darat maupun udara. Perjalanan melalui darat dapat ditempuh dengan bus dengan waktu tempuh 12 jam atau lebih, jika anda ingin angkutan yang lebih cepat bisa menempuh jalur udara dari bangkok, hampir setiap maskapai di Thailand menyediakan rute Bangkok-Phuket.

Phuket Island (sumber : Mbah Gugel)
Phuket Island (sumber : Mbah Gugel)

Sekira tahun 2012 lalu akhirnya gue berkesempatan menginjakkan kaki di pulau ini. Berangkat dari Jakarta berdua doang bareng sohib dari jaman kuliah dulu (note : kami bukan maho, bukan pula dalam rangka hanimun) pukul 18.00 menggunakan maskapai LCC kebanggaan orang-orang berkantong cekak yang mantengin promo dari tahun sebelumnya. Adapun lama perjalanan Jakarta-Phuket kurang lebih 3 jam.

Kami mendarat di phuket pukul 21.00, menginjakkan kaki di Phuket gue langsung paham kenapa lebih banyak turis datang ke Thailand daripada ke Indonesia, disini turis sangat dimanjakan. Mulai dari papan petunjuk yang sangat membantu, proses keimigrasian yang cepat dan ramah, hingga fasilitas turis seperti penyediaan Peta Phuket gratis! hebatnya lagi peta ini berisi informasi lengkap mengenai objek-objek wisata di phuket dan sekitarnya, salut!

Dari bandara tersedia layanan jasa shuttle  ke berbagai wilayah di Phuket Island (untuk rincian biaya gue lupa berapanya, harap maklum udah lama banget soalnya). Di Phuket Island ini terdapat beberapa wilayah pusat turis diantaranya yaitu Patong Beach, Kata Karon Beach, Phuket Town dan Kemala Beach.

Minivan Shuttle dari Bandara ke Patong
Minivan Shuttle dari Bandara ke Patong

Patong Beach merupakan Tourist Spot paling ramai di Phuket Island, disini banyak pilihan penginapan, dari yang murah sekelas guest house hingga hotel berbintang. Kebanyakan turis yang menginap di daerah ini adalah turis-turis muda, boleh dikatakan Patong merupakan Kuta nya Phuket. Malam hari di patong sangatlah meriah, segala jenis hiburan tersedia di sini mulai dari live music, panti pijat, restoran, hingga cemilan kaki lima.

Jika ingin susana yang lebih tenang pilihan tempat menginap lain adalah Kata dan Karon Beach. Daerah ini cenderung lebih tenang, turis yang menginap disini pun biasanya orang-orang tua atau keluarga-keluarga yang berlibur bersama. Suasananya nyaman, sangat cocok untuk menanangkan diri dan bersantai menikmati liburan. Penginapan di wilayah ini cenderung didominasi oleh hotel-hotel berbintang yang harganya ‘lumayan’.

Sebelumnya setelah minta wangsit dari mbah gugel akhirnya kami memutuskan untuk menginap di daerah patong dan melakukan pemesanan hotel secara online (kalau tidak salah harganya sekitar 350rb per malam). Lama perjalanan dari Phuket International Airport ke Patong kurang lebih 1,5 jam. Hotel yang kami pesan ternyata cukup nyaman dan untuk rentang harga tersebut sangatlah worthed sekali. Setelah Check In kami memutuskan berjalan jalan sebentar di sekitar hotel dan langsung tidur setelahnya.

Keesokan paginya kami menyempatkan diri untuk menikmati pantai patong yang jaraknya cukup dekat dari hotel. Di bibir pantai terdapat barisan pohon kelapa yang membuat susana sejuk dengan taman dibawahnya yang dipenuhi oleh burung merpati, berjalan sedikit lagi kearah pantai akan terdapat barisan tenda-tenda dan kursi pantai warna warni yang disewakan untuk para turis. Pantai patong sendiri menurut saya sangat indah, bersih dan terawat, pantainyaberpasir putih dengan warna air laut biru kehijau-hijauan. Puas menikmati pantai kami kembali ke hotel untuk sarapan.

OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Merpati di Taman Pinggir Pantai
Tenda Untuk Turis
Tenda Untuk Disewakan
Patong Beach
Patong Beach

Setelah sarapan dan berdiskusi dengan respsionis hotel yang ramah kami memutuskan bahwa agenda hari pertama yaitu mengeksplorasi Phuket Island terlebih dahulu, adapun moda transportasi yang akan kami gunakan adalah sepeda motor. Di phuket memang banyak terdapat persewaan kendaraan untuk para turis, mulai dari sepeda motor, mobil, minivan hingga bus, hal ini dikarenkan transportasi umum di phuket sangat minim. Jadi jika ingin berkelana sendiri keliling phuket sangat disarankan untuk menyewa kendaraan. Buat anda yang tidak terbiasa bawa Motor tak perlu takut karena motor yang disewakan di Phuket pada umumnya adalah motor matic yang mudah dikendarai sejenis scoopy, vario, beat dll sehingga sangat mudah digunakan. Persyaratan persewaan kendaraan pun cukup mudah, cukup tinggalkan passport sebagai jaminan dan pastikan anda mempunyai SIM, tak perlu SIM internasional, SIM Indonesia laku kok di Phuket, keren kan?. Kebetulan di samping hotel kami terdapat persewaan sepeda motor maka jadilah kami menyewa sebuah motor scoopy untuk petualangan hari itu.

Berbekal peta yang kami ambil di Bandara malam sebelumnya kami memutuskan bahwa rute touring motor keliling Phuket Isaland adalah : Patong-Katu Waterfall- Phuket Town – Big Buddha – Kata – Karon – Patong

Lanjutan :

Phuket, Sepotong Surga di Andaman (2)

Written by Andhika Jefri

seorang abdi negara yang kadang-kadang jalan-jalan pakai duit sendiri maupun duit negara (eh)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *