Jika di Negara sebelah memiliki kisah legenda TIGA negara (Legend of three kingdoms), maka di Indonesia juga mempunyai TIGA gili yang tak kalah kondang loh. Duh, ini kok ya maksa banget intronya…

Ya, dalam postingan kali ini saya akan bercerita tentang salah satu dari tiga gili tersebut, yaitu Gili Trawangan. Banyak alternatif untuk menuju ke Gili Trawangan, namun dengan berbagai pertimbangan, dalam perjalanan saya waktu itu, saya memilih untuk menggunakan jasa agen penyebrangan yang berangkat dari Kuta, Bali (karena kebetulan saat itu saya memang sedang berada di Kuta). Saya dijemput dari hotel menggunakan elf dan kemudian diantar menuju ke pelabuhan Padang Bai. Dari Padang Bai, saya pindah ke fast boat yang kemudian mengantarkan saya langsung menuju ke Gili Trawangan.

Sesampainya di Gili Trawangan, bukan sebuah pulau sepi yang saya jumpai melainkan pulau yang cukup ramai dengan fasilitas yang cukup memadai. Tidak perlu repot-repot membawa cash banyak-banyak karena di sini (di luar dugaan saya) tersedia banyak ATM yang cukup lengkap mewakili bank-bank besar di Indonesia. Selain itu, hal yang menarik lainnya adalah keberadaan turis asing yang jumlahnya lebih banyak dari turis lokal. Banyaknya bule tersebut menjadi bukti bahwa Gili Trawangan memang keren, gak hanya di level lokal saja tapi juga di level internasional. Jadi, aktifitas seru apa saja yang bisa dilakukan di Gili Trawangan ini?

1. MELIHAT SUNRISE

Memburu matahari terbit di Gili Trawangan cukup mudah, ini karena pusat keramaian di Gili Trawangan berada di sebelah timur pulau ini. Jadi, jika penginapanmu gak jauh-jauh dari pusat keramaian, maka kamu tinggal jalan sebentar ke arah pantai untuk menangkap momen matahari terbit. Perjuangan yang paling berat adalah BANGUN PAGI, apalagi jika jam biologismu masih menggunakan patokan WIB. Ditambah lagi dengan suasana malam Gili Trawangan yang ‘hidup’ dan berpotensi membuat kamu bangun kesiangan. Tapi yakin nih kamu mau melewatkan momen ketika sang surya muncul di sebelah Rinjani?

2. SNORKELING DAN DIVING

Bukan rahasia lagi kalau Gili Trawangan terkenal akan pesona bawah lautnya. Di sini juga sangat gampang untuk menemukan paket trip snorkeling maupun diving. Bahkan, jika kamu dadakan ke sini pun tidak masalah karena kamu akan dengan mudah menemukan agen-agen yang menyediakan paket snorkeling maupun diving. Harganya pun bervariasi. Di sini kamu bisa mengambil paket snorkeling hopping 3 island, dengan harga yang cukup terjangkau dengan harga per paketnya Rp 100.000/orang. Harga tersebut sudah termasuk sewa alat snorkeling. Jika ingin mendapatkan plus makan siang, kamu harus membayar sedikit lebih, yaitu Rp 120.000/orang.

3. BERSEPEDA MENJELAJAH PULAU

Kamu tidak akan menjumpai kendaraan bermotor di Gili Trawangan. Transportasi utama di pulau ini adalah cidomo (sejenis delman) dan sepeda. Kita bisa dengan mudah menemukan persewaan sepeda di sini, bahkan untuk beberapa lokasi penginapan, kita bisa menyewa sepeda langsung dari tempat kita menginap. Yang perlu diperhatikan adalah harga sewa sepeda di sini kadang tidak sama. Pengalaman pribadi, di sini saya menemukan dua tempat persewaan sepeda yang harganya terpaut jauh. Rental A menawarkan sepedanya dengan harga Rp. 35.000,- untuk 24 jam sedangkan rental B memberikan harga Rp 25.000,- setiap jamnya. Dan saya pun memilih rental B.. #Horang kayaah.. #Namanya juga salah pilih.. #Makanya jangan buru-buru cari jodoh biar gak salah pilih..

Jika kamu berencana untuk menjelajahi Gili Trawangan, maka menyewa sepeda adalah sebuah kewajiban. Memang sih kamu bisa saja berjalan kaki, tapi itu akan sangat menghabiskan waktumu terutama jika waktu liburanmu sangat singkat.

4. LEYEH-LEYEH DI PINGGIR PANTAI

Cuma mau bersantai kek di pantai? Di sini adalah tempat yang tepat!  Kita bisa leyeh-leyeh dengan berbagai gaya di sini, mau ndhlosor di atas pasir bisa, duduk-duduk atau kayang juga boleh, mau sambil makan di resto yang menghadap laut juga bisa. Masih kurang nyaman? Leha-lehamu di sini ditunjang dengan banyaknya fasilitas yang mendukung seperti kursi pantai dan sofa malas yang bakal memanjakan rasa malasmu! Kalau udah gini, tinggal pasang headset trus muter lagu ‘Lazy song’-nya Bruno Mars..

Today I don’t feel like doing anything~

I just wanna lay in my bed~

5. WISATA KULINER

Rasanya kurang lengkap jika kamu tidak berwisata kuliner ketika mengunjungi Gili Trawangan. Ketika menginjakkan kaki di Gili Trawangan, kita akan langsung disambut oleh jajaran resto dan kafe yang berderet di sepanjang pantai. Gak melulu hanya menyediakan hidangan seafood (yang segar), menu yang disediakan pun bermacam-macam. Dari hidangan lokal seperti rawon sampai masakan yang berbau japanese dan western pun tersedia di sini. Soal rasa? dijamin gak akan kecewa deh. Soal harga? worthed kok. Selain itu jangan lewatkan juga Gili Gelato, es krim istimewa khas Gili yang kelezatannya akan mencair di lidah kamu. Jika pengen tahu lebih lanjut soal kuliner di Gili Trawangan baca tulisan saya di sini.. (coming soon).

6. BERBURU SUNSET

Selain sunrise, di Gili Trawangan kamu juga bisa mengabadikan momen matahari tenggelam yang tak kalah mengesankan. Berbeda dengan sunrise yang dapat dengan mudah kamu temukan id dekat keramaian Gili, kita harus ‘sedikit’ berusaha untuk mencapai tempat terbaik untuk dapat melihat sunset tersebut. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan sepeda/cidomo mengingat jaraknya yang lumayan jika harus ditempuh dengan berjalan kaki. Di tempat ini juga terdapat sunset bar yang menemani kamu saat menikmati momen matahari tenggelam di Gili Trawangan.

7. NONTON FILM

Jauh-jauh liburan kok malah cuma nonton? Jangan salah.. saya tidak menyarankan anda untuk pergi ke bioskop (karena di sini juga gak ada bioskop sih). Yang saya maksud di sini adalah, menonton pemutaran film di pinggir pantai yang disetting seperti layar tancep. Bedanya, di sini tidak akan menemukan penjual obat nyamuk bakar yang biasanya menjadi sponsor pemutaran layar tancep, melainkan di sini kamu akan menjumpai ranjang kayu dan sofa malas yang disediakan  untuk para penonton (Layar tancep premium nih ceritanya). Menonton film di atas pasir dengan sesekali terdengar deburan ombak di belakang kita, Kurang romantis apa coba? Jika kamu tertarik, kamu harus membayar sebesar Rp. 50.000 (bonus ice juice) untuk dapat menonton film di tempat ini sesuai jadwal yang sudah ditentukan.

Inget ya, informasi harga yang saya sertakan di tulisan ini adalah harga saat saya mengunjungi TKP alias harga per Mei 2015.